Kinerja Pengeringan Jamur Tiram Menggunakan Alat Pengering Tipe Rak Dengan Energi Surya Menggunakan Tiga Buah Kolektor

Melvin B.H Sitorus, Syariful Hikmah Sormin, Melvin Emil Simanjuntak

Abstract


Budidaya jamur tiram merupakan usaha yang tidak membutuhkan lahan yang luas, proses perawatannya relatif mudah, serta bahan bakunya mudah didapat dan murah. Meskipun jamur tiram tidak tergolong sebagai kebutuhan pangan pokok, namun banyak diminati oleh masyarakat karena kandungan gizinya yang tinggi dan non kolesterol. Pengolahan pascapanen untuk jamur tiram antara lain pengawetan dengan menggunakan teknik penjemuran dibawah sinar matahari karena kandungan airnya yang tinggi untuk menjamin agar kandungan nutrisinya tetap terjaga.  Metode pengeringan akan tidak efektif apabila cuaca yang tidak menentu ditambah lagi kemungkinan kontaminasi produk, masalah higienitas, dan berbagai hal yang pada akhirnya mempengaruhi kualitas dan kuantitasnya . Pada penelitian ini digunakan tiga buah kolektor surya untuk mengatasi kelemahan pada pengeringan konvensional dimana udara dilewatkan melalui kolektor surya pada suhu tinggi, kemudian udara panas dialirkan melalui bahan yang akan dikeringkan dengan bantuan fan. Setelah pengujian didapati penurunan kadar air pada rak 4 lebih cepat terjadi dengan kadar air berkurang dari 92.47% menjadi 7.15%. Laju pengeringan rata-rata untuk keempat rak sebesar 0,578481 gr/mnt.



DOI: https://doi.org/10.47165/jpin.v5i2.410

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Melvin B.H Sitorus, Syariful Hikmah Sormin, Melvin Emil Simanjuntak

Creative Commons License
JPIn: Jurnal Pendidik Indonesia p-ISSN (print) 2722-8134, e-ISSN (online) 2620-8466 is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.