Efektifitas Model Lengan HDC-21 sebagai Alat Peraga Alternatif Sederhana untuk Praktikum Pemasangan Infus pada Mahasiswa Program Studi DIII Kebidanan Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Mataram

Rimanda Aprilia Wulandari, Affan Ardiyanto, Ni Putu Karunia Ekayani

Abstract


Laboratorium adalah suatu ruangan tempat melakukan kegiatan praktikum yang ditunjang adanya seperangkat alat laboratorium serta infrastruktur Laboratorium yang lengkap. Alat peraga keterampilan pemasangan infus yang dimiliki Laboratorium KDKK Jurusan Kebidanan saat ini adalah phantom Kyoto Kagaku tipe MW9 sejumlah 3 unit dan simulator intravenous arm II type M50-B sejumlah 2 unit. Artinya, rasio alat praktikum adalah 1:19. Angka ini masih jauh dari standar sehingga kami berinisiatif untuk mengembangkan model lengan sebagai alat peraga alternatif sederhana untuk praktikum pemasangan infus dengan menggunakan bahan yang relatif murah. Penelitian ini dilakukan selama bulan April sampai Desember 2021 di laboratorium jurusan kebidanan. Penelitian ini memadukan beberapa jenis penelitian, antara lain penelitian survei dengan Quasi eksperimen dengan desain penelitian pre and post test non equivalent control group design dan dilakukan dalam 4 tahap yakni design dan perakitan alat, tahap uji coba, uji penerimaan dan terakhir uji efektifitas alat. Pada uji penerimaan, alat dapat diterima dengan nilai 3,72 (cukup baik). Pada kelompok kontrol maupun kelompok perlakuan, nilai signifikansi dengan uji Independent T Test sebesar 0,226. Hal ini menunjukkan tidak ada perbedaan nilai praktikum pemasangan infus yang bermakna pada kelompok kontrol maupun kelompok perlakuan sehingga baik alat terstandar maupun model lengan HDC-21 dikatakan efektif untuk praktikum pemasangan infus pada mahasiswa program studi D III Kebidanan Poltekkes Kemenkes Mataram.

Keywords


model lengan, alat peraga, pemasangan infus

References


Arikunto, S. (2010) Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta :

Ariningrum, Dian & Subandono, J. (2018). Buku Pedoman Keterampilan Klinis Pemasangan Infus Untuk Semester 7. Surakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta : 2018. Online pada laman https://skillslab.fk.uns.ac.id/wp-content/uploads/2018/08/Pemasangan-infus-2018-smt-7.pdf, diakses pada tanggal 14 Agustus 2020 pukul 20.51 WITA

Dharma & Kusuma, K. (2017). Metodologi Penelitian Keperawatan, Panduan Melaksanakan dan Menerapkan Hasil Penelitian. Jakarta: Trans Info Media.

Harjanto, S. et al. (2019). Kreatifitas PLP di Laboratorium Untuk Menunjang Tridharma Perguruan Tinggi. Jurnal Pengelolaan Laboratorium Pendidikan, 1 (2) 2019, 54-58.

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia. 2019. Lampiran Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2019 Tentang Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Pranata Laboratorium Pendidikan dan Angka Kreditnya. Online pada laman https://kepegawaian.polije.ac.id/data/PERMEN/PermenPANRB%207%20Tahun%202019%20%20JABATAN%20FUNGSIONAL%20PRANATA%20LABORATORIUM%20PENDIDIKAN.pdf, diakses tanggal 9 Juli 2020 pukul 21.00 WITA

Tim Penjamin Mutu Jurusan Kebidanan. (2017). Instruksi Kerja Alat Laboratorium. Mataram : Poltekkes Kemenkes Mataram.

Tim Penyusun. (2016). Standar Laboratorium Pendidikan Diploma III Kebidanan Tahun 2016. Jakarta: Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan BPPSDM Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Wirawan, S. (2021). Statistik Bagi Tenaga Kesehatan. Yogyakarta: Gajah Mada Press.




DOI: https://doi.org/10.47165/jpin.v5i2.354

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Rimanda Aprilia Wulandari, Affan Ardiyanto, Ni Putu Karunia Ekayani

Creative Commons License
JPIn: Jurnal Pendidik Indonesia p-ISSN (print) 2722-8134, e-ISSN (online) 2620-8466 is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.