Ekspetasi Kinerja Guru Bimbingan Dan Konseling Dalam Menangani Perilaku Agresif Pada Siswa Yang Mengalami Broken Home Di SMPN 3 Narmada

Herlina Fitriana, Nurul Alidia Wahyuni

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan melihat apakah kinerja atau peran guru bimbingan dan konseling dalam menangani perilaku agresif pada siswa broken home di SMPN 3 Narmada telah berjalan sesuai dengan ekspetasi kinerja guru BK atau tidak. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan tehnik pengumpulan data observasi dan wawancara. Sumber data dalam penelitian ini adalah guru BK, wali kelas dan siswa yang memiliki perilaku agresif yang berasal dari keluarga broken home, serta wali murid. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja guru BK dalam menangani prilaku agresif pada siswa broken home di SMPN 3 Narmada sudah sesuai dengan ekspetasi. Guru BK melakukan konseling individu dan membantu siswa dalam menyusun dan merencanakan pencapaian tujuan tertentu, melakukan kolaborasi atau kerjasama dengan wali kelas dalam memberikan arahan pada siswa untuk dapat menekan perilaku agresifnya serta membantu siswa dalam mengembangkan potensi yang ada dalam dirinya. Guru BK juga melakukan konseling home visit untuk mengetahui permasalahan apa yang mungkin terjadi dilingkungan siswa yang memiliki perilaku agresif dan guru BK juga menjadi mediator atau berperan sebagai penengah disaat terjadi konflik antar siswa hingga masalah diantara mereka terselesaikan. Adapun perilaku agresif yang seringkali muncul adalalah perilaku agresif secara verbal (sering berkata kasar, sengaja ingin menyakiti hati teman) dan secara fisik (Memukul, adu fisik, merusak fasilitas kelas, dll). Faktor penyebab munculnya prilaku agresif siswa adalah pengaruh keluarga, teman dan lingkungan tempat tinggalnya.

Keywords


Peran Guru BK, Perilaku Agresif, Broken Home

References


Ahmad Yanizon, dkk, Penyebab Munculnya Perilaku Agresif Pada Remaja, jurnal Kopasta, Tahun 2019.

Ali, Mohammad dkk, Psikologi Remaja, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2016).

Alwisol, Psikologi Kepribadian, (Malang: UMM Press, 2009), hlm. 45.

Asy-Syas, dkk, Ensiklopedi Pendidikan Anak Muslim, terj. Sari Narulita dan Umron Jayadi,(Jakarta: Fikr, 2007).

Dewa Ketut Sukardi. Pengantar Teori Konseling. Jakarta: Galia Indonesia, 1994.

Dewa Ketut Sukardi, Dasar-dasar Bimbingan dan Penyuluhan di Sekolah, (Surabaya: Usaha Nasional, 2009).

Fitri Hayati, “Peran Guru Bimbingan dan Konseling Dalam Mengatasi Kecendrungan Perilaku Agresif Peserta Dididk di MA”, dalam jurnal Nitro PDF Profesional, Vol. 10, Nomor 6, November Tahun 2016.

Muhammad Fatuhurrohman, dkk, Meretas Pendidikan Berkualitas dalam Pendidikan Islam ( Yogyakarta: Teras, 2012).

Nara Jati Pangarsa, Identifikasi Faktor penyebab perilaku Agresif Pada Siswa Kelas 8 SMP NEGERI 4 Ngaglik (Studi Kasus Tentang Faktor Penyebab dan Dampak Perilaku Agresif Pada Siswa Kelas 8 SMP Negeri 4 Ngaglik), (Skripsi, Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta, 22 Februari 2018).

Randi Pratama, dkk, “ Perilaku Agresif Siswa dari Keluarga Broken Home”, Vol. 5, Nomor 4 Desember Tahun 2016.

Raras Ambarani, Perilaku Agresif Siswa SMP (Studi kasus pada tiga Siswa di SMP Negeri 3 Ungaran tahun ajaran 2016/2017), (Skripsi, Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang, Semarang, Desember 2016).

Sofyan S. Willis, Konseling Keluarga (Family Counseling), (Bandung: Alfabeta, 2011).

Tohirin, Bimbingan dan Konseling di Sekolah dan Madrasah (Berbasis Integritas), ( Jakarta: Rajawali Pers, 20011).

Winkel, W. S. dkk, Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan, (Jakarta: Gramedia, 2012).




DOI: https://doi.org/10.47165/jpin.v4i2.227

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Herlina Fitriana

Creative Commons License
JPIn: Jurnal Pendidik Indonesia p-ISSN (print) 2722-8134, e-ISSN (online) 2620-8466 is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.